Jakarta, Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI secara resmi meluncurkan program Beasiswa Santri BAZNAS 2024, yang kali ini memberikan 10.000 beasiswa bagi santri. Peluncuran ini dilakukan dalam acara Rapat Kerja Nasional (Rakornas) Lembaga Amil Zakat (LAZ) se-Indonesia di Jakarta pada Selasa (15/10/2024). Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas bersama Ketua BAZNAS RI Prof. Dr. KH. Noor Achmad, MA., memimpin acara tersebut yang disaksikan oleh 167 perwakilan LAZ dari seluruh Indonesia.
Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas menyampaikan apresiasi atas inisiatif BAZNAS yang terus meningkatkan program beasiswa bagi santri. Ia berharap langkah ini dapat diikuti oleh LAZ-LAZ lain di seluruh Indonesia, sehingga lebih banyak santri dapat memperoleh bantuan pendidikan. Menag juga menyebut peluncuran beasiswa ini sebagai hadiah istimewa menjelang perayaan Hari Santri.
Ketua BAZNAS RI, Prof. Dr. KH. Noor Achmad, MA., menjelaskan bahwa Beasiswa Santri BAZNAS 2024 merupakan program terbesar dari tahun-tahun sebelumnya. Dalam dua tahun terakhir, BAZNAS telah memberikan 8.000 beasiswa santri. Tahun ini, jumlahnya meningkat menjadi 10.000, mencerminkan komitmen BAZNAS dalam mendukung pendidikan santri di seluruh Indonesia.
Beasiswa ini khusus diberikan kepada santri yang ingin melanjutkan pendidikan ke jenjang perkuliahan. Ketua BAZNAS menyebut, banyak penerima beasiswa sebelumnya berhasil masuk ke perguruan tinggi favorit, baik di dalam negeri maupun luar negeri. Hal ini menjadi motivasi untuk memperluas jangkauan bantuan agar semakin banyak santri yang dapat mengakses pendidikan berkualitas.
Acara peluncuran beasiswa turut dihadiri oleh tokoh-tokoh penting, termasuk Wakil Ketua MUI KH. Marsudi Syuhud, Direktur Eksekutif KNEKS KH. Sholahudin Al Aiyub, dan sejumlah pejabat dari berbagai lembaga, menegaskan sinergi dalam memajukan pendidikan santri di Indonesia.
