freepik |
Toyota Motor Corporation dan Nippon Telegraph and Telephone Corporation (NTT) mengumumkan rencana investasi besar-besaran sebesar ¥500 miliar (sekitar Rp 75 triliun) hingga tahun 2030. Kedua perusahaan raksasa Jepang ini berkolaborasi untuk mendorong kemajuan aplikasi kecerdasan buatan (AI) di bidang mobil otonom, dengan tujuan utama menciptakan "masyarakat tanpa kecelakaan lalu lintas."
Fokus utama investasi ini adalah memperkuat konektivitas mobilitas dan telekomunikasi, dimulai di Jepang sebelum ekspansi global. Toyota mengembangkan kendaraan berbasis perangkat lunak (SDVs) yang mengedepankan keamanan dan kenyamanan, namun kendaraan canggih ini memerlukan dukungan infrastruktur telekomunikasi yang cepat dan berkualitas tinggi, serta platform AI yang mampu mengelola data dalam jumlah besar.
Dengan keahlian NTT dalam telekomunikasi, kolaborasi ini bertujuan membangun "Mobility AI Platform" mulai 2025, yang akan menghubungkan manusia, mobilitas, dan infrastruktur. Implementasi untuk masyarakat diharapkan dimulai tiga tahun setelahnya, mendekatkan visi keduanya untuk menciptakan lingkungan transportasi yang lebih aman dan cerdas.